Planogrammerupakan alat penting dalam bidang pemasaran. Fungsi utamanya adalah untuk menghasilkan representasi grafis dari distribusi produk di fasilitas komersial tertentu. Secara bersamaan, tujuan dari jenis tindakan komersial dan periklanan ini adalah peningkatan akhir dalam tingkat penjualan dan keuntungan perusahaan yang memulainya.
Tujuanakhir dari planogram adalah memandu dan memusatkan upaya penataan barang di dalam toko yang kemudian menghasilkan penjualan eceran yang meningkat. Penempatan produk dan peningkatan penjualan hanyalah dua alasan mendasar mengapa pengusaha ritel harus menerapkan rencana planogram di toko.
MenurutAhmad S. Adnanputra, Strategi Public Relations adalah alternatif optimal yang dipilih untuk ditempuh guna mencapai tujuan public relations dalam kerangka suatu rencana public relations
cash. Dalam ritel, planogram adalah gambar atau diagram yang menunjukkan kapan dan bagaimana produk harus ditampilkan di pusat perbelanjaan. Ini memberikan detail tentang penempatan barang-barang yang ada pusat perbelanjaan. Tidak hanya menyajikan bagan alur untuk departemen barang tertentu, sebuah planogram juga menunjukkan lorong mana dan di rak apa sebuah barang berada. Tujuan dari planogram adalah untuk meningkatkan penjualan. Ini dilakukan dengan memastikan bahwa produk yang paling populer dan menguntungkan dikontraskan dan dialokasikan secara tepat.
Planogram Pengertian, Fungsi, Tujuan dan Contohnya – Apa itu planogram? Planogram adalah diagram yang digunakan untuk menunjukkan bagaimana produk harus diatur atau ditempatkan di dalam sebuah toko atau planogram digunakan untuk meningkatkan penjualan produk dengan menempatkan produk yang paling populer atau yang paling mungkin terjual di tempat yang mudah dilihat dan diakses oleh perencanaan ini juga dapat digunakan untuk memastikan bahwa produk yang sesuai dengan satu sama lain dipasang dengan benar, dan untuk membuat toko terlihat rapi dan PlanogramTujuan PlanogramContoh PlanogramBagian yang Menangani PlanogramFungsi utama dari planogram adalah untuk membantu toko atau perusahaan meningkatkan penjualan produk dengan menempatkan produk yang paling populer atau yang paling mungkin terjual di tempat yang mudah dilihat dan diakses oleh juga digunakan untuk memastikan bahwa produk yang sesuai dengan satu sama lain dipasang dengan benar, dan untuk membuat toko terlihat rapi dan fungsi lain dari planogram termasuk Memastikan bahwa toko menampilkan produk yang sesuai dengan jenis atau kategori produk yang sesuaiMembantu perusahaan meningkatkan efisiensi dalam pengiriman dan pemasangan produk di tokoMembantu perusahaan mengelola inventori dengan lebih baik dengan memastikan bahwa produk yang paling populer selalu tersediaMembantu perusahaan dalam menentukan promosi produk yang tepat dengan memastikan bahwa produk yang dipromosikan ditempatkan di tempat yang tepatMembantu perusahaan menentukan bagaimana untuk mengoptimalkan penggunaan ruang di PlanogramTujuan utama dari planogram adalah untuk meningkatkan penjualan produk dan meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan toko. Beberapa tujuan lain yang dapat diharapkan dari penggunaan planogram termasukMemperbaiki pengalaman pelanggan di toko dengan memastikan bahwa produk yang diinginkan mudah ditemukanMenjaga toko terlihat rapi dan teratur dengan menempatkan produk dengan benarMeningkatkan efisiensi dalam pemasangan dan pengiriman produk ke tokoMengoptimalkan penggunaan ruang di toko dengan menempatkan produk dengan tepatMembantu perusahaan dalam mengelola inventori dengan lebih baik dengan memastikan bahwa produk yang paling populer selalu tersediaMembantu perusahaan dalam menentukan promosi produk yang tepat dengan memastikan bahwa produk yang dipromosikan ditempatkan di tempat yang umum tujuan planogram adalah untuk meningkatkan penjualan dan mempermudah pelanggan dalam mencari produk yang PlanogramContoh planogram dapat berbeda tergantung pada jenis toko atau produk yang dijual. Namun, secara umum, sebuah planogram dapat menunjukkan seperti iniDi mana produk harus ditempatkan di rak seperti produk yang paling populer harus diletakkan di level mata, dan produk yang kurang populer harus diletakkan di level yang lebih tinggi atau lebih rendahBagaimana produk harus diatur di rak seperti produk yang dikemas dalam kemasan yang sama harus ditempatkan bersama-sama, dan produk yang memiliki kategori yang sama harus ditempatkan di dekat satu sama lainUkuran rak yang diperlukan untuk setiap produkPosisi dari produk yang dipromosikan atau yang diinginkanPosisi produk yang ditandai hargalayout toko dasar yang dijadikan acuanContoh visual dari planogram yang digunakan dalam sebuah toko ritel dapat berupa diagram 2D atau 3D yang menunjukkan posisi dari produk di rak, pengaturan produk, dan layout toko secara yang Menangani PlanogramBagian yang menangani planogram biasanya berada di dalam perusahaan atau toko yang bertanggung jawab untuk mengelola produk dan pengaturan toko. Beberapa contoh bagian yang mungkin menangani planogram termasukDepartemen Visual Merchandising Bagian ini bertanggung jawab untuk mengelola tampilan toko, termasuk pengaturan produk di rak dan layout toko secara Pemasaran/Marketing Bagian ini bertanggung jawab untuk menentukan produk apa yang akan dipromosikan dan di mana produk tersebut akan ditempatkan di Penjualan Bagian ini bertanggung jawab untuk mengelola inventori dan memastikan bahwa produk yang paling populer selalu tersedia di Logistik Bagian ini bertanggung jawab untuk mengelola pengiriman produk ke toko dan pemasangan produk di tokoDepartemen IT Bagian ini mungkin menangani aplikasi software yang digunakan untuk mengelola umum, planogram dapat dikelola oleh bagian yang bertanggung jawab atas pengelolaan produk dan toko secara keseluruhan. Bagian tersebut dapat bekerja sama dengan berbagai departemen lain untuk memastikan bahwa planogram yang digunakan dapat mencapai tujuan yang itulah pengertian planogram, fungsi, tujuan, serta contoh-contohnya. Semoga membantu!
Description Menganalisis layout/ planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket fashion dan sport Menganalisis layout/ planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket fashion dan sport Read the Text Version No Text Content! Pages 1 - 9 MODUL PLANOGRAM A. Kompetensi Dasar KD Menganalisis layout/ planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket Membuat layout/planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket B. Indikator Pencapaian Kompetensi IPK Peserta didik mampu menjelaskan layout / planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket Peserta didik mampu menjelaskan tujuan layout / planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket Peserta didik mampu menjelaskan fungsi layout / planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket Peserta didik mampu membaca layout/planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket Peserta didik mampu membuat layout/planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket C. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik mampu Mengemukakan pengertian layout / planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket 2. Peserta didik mampu mengemukakan tujuan layout / planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket 3. Peserta didik mampu mengemukakan fungsi layout / planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket 4. Peseta didik mampu membaca layout/planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket 5. Peserta didik mampu membuat layout/planogram penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket D. Materi Pembelajaran PLANOGRAM A. Pengertian Planogram Planogram adalah perancangan visual yang mengatur penempatan merchandise pada rak, biasanya planogram dibuat oleh visual merchandiser atau tim marketing. Planogram adalah diagram visual yang memberikan detail penempatan dari setiap merchandise di dalam store. Skema yang dibuat juga menyangkut tentang pada lorong mana suatu merchandise harus ditempatkan. Planogram biasa digunakan untuk menciptakan konsistensi antar store, untuk menyajikan ruang yang sesuai untuk suatu merchandise, menyajikan tampilan yang lebih menarik, dan untuk menciptakan saran produk yang saling terkait. Tujuan utama dari planogram adalah untuk memandu dan menjadi salah satu bagian dari visual merchandising, yang selanjutnya untuk meningkatkan nilai penjualan. B. Tujuan Planogram Tujuan Planogram untuk retailer 1. Meningkatkan volume penjualan 2. Membuat strategi meningkatkan laba/gross profit 3. Menentukan proses pengisian ulang produk 4. Membuat display produk lebih teratur dan rapih 5. Menentukan tata letak produk berdasarkan Barang basic, Fast moving, Slow moving, Product captaincy, Home brand dan New item product 6. Sebagai faktor bargaining position dengan pihak supplier 7. Untuk menghitung jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan dalam proses pengisan ulang produk 8. Pengedalian persediaan barang Tujuan Planogram untuk konsumen 1. Memudahkan untuk mencari produk di rak pajangan 2. Membantu proses pemilihan produk berdasarkan harga dan kualitas 3. Membantu konsumen berbelanja hemat 4. Meningkatakan rasa nyaman bebelanja C. Fungsi Planogram 1. Menciptakan keseragaman display di toko 2. Memudahkan konsumen mencari produk 3. Menciptakan Impulsive Buying 4. Memudahkan personel toko dalam melakukan stock opname D. Konsep Planogram Dalam dunia ritel profesional, pembuatan Planogram dibantu dengan software yang bisa dibeli secara korporasi atau perorangan. Untuk peritel besar membutuhkan software planogram karena jumlah item produk bisa mencapai ribuan. Namun dalam tulisan ini, disajikan konsep disain planogram secara manual dengan bantuan Microsoft Excel, sehingga bisa memahami konsep dasar planogram. Berikut komponen penentuan disain Planogram 1. Riwayat penjualan/History sales/Reguler movement 2. Dimensi rak Shelving panjang, tinggi, lebar dan jumlah rak shelfing 3. Dimensi produk panjang, tinggi, lebar produk E. Rak Rak adalah tempat display item jual yang telah ditentukan sesuai dengan komposisi dan letaknya. Komposisi Rak 1. Papan shelving adalah papan tatakan untuk menempatkan barang dagangan. Posisi papan shelving ini dapat diubah jarak vertikalnya sesuai dengan kebutuhan. 2. Lubang shelving 3. Braket adalah bagian penghubung antara selving/hambalan dengan tiang penyangga posisinya bisa diatur sedemikian rupa 4. Back mess / ram adalah unit yang menghubungkan 2 tiang rak penyangga 5. Tiang kaki F. Contoh Planogram Tag Produk M Medium moving F Fast moving S Seasonal T Temporary I Import P Promosi Posisi Display A Depan M Miring P Pagehook P-B Pagehook-Belakang A-B Depan-Belakang T Miring-Tidur D-U Bawah-Atas F Depan Ilustrasi Keterangan Pada Planogram Contoh Display pada planogram G. Contoh Kasus Disebuah toko minimarket xyz, diketahui 6 item riwayat penjualan yang harus masuk ke dalam rak display yang sudah ditentukan, dengan data-data sebagai berikut Dimensi Rak Display Untuk perhitungan selanjutnya berdasarkan kontribusi regular movement, terlihat di table diatas bahwa penjualan berdasarkan kuantiti dan rupiah sama saja, tapi berbeda bila menggunakan kontribusi margin. Untuk kolom TOP Term Of Payment boleh diabaikan. Selanjutnya kita hitung lebar display per-item produk, dengan catatan panjang rak display adalah 3 x 100 cm karena ada 3 rak selfing serta sekaligus bisa menentukan kapasitas pajang maksimum dengan rumus volume total pajang maksimum dibagi dengan volume satuan produk. Dari data perhitungan table diatas dapat diketahui lebar display planogram per-item produk masing-masing. Kemudian langkah selanjutnya adalah ploting data lebar planogram per- item ke dalam rak display sebagai berikut Pada proses ploting lebar planogram masing-masing produk terlihat produk B, C, dan E lebih dominan dibandingkan produk A,D dan F, ini disebabkan history salesnya lebih besar. Kemudian faktor lain pada saat proses ploting planogram bisa dipengaruhi karena arah traffic customer yang dominan dari kiri atau kanan , pengaruh product captaincy, tinggi rata2 visibity mata konsumen ataupun kebijakan tata letak home brand yang menjadi prioritas. Dengan planogram, retailer mempunyai bargaining position dalam proses negosiasi dan pengendalian barang secara keseluruhan.
tujuan akhir dari planogram adalah